Rabu, 05 Oktober 2011

Hening

Entah apa yang membuat aku tak pernah bosan memandang wajahnya, sepertinya ada candu yang membuatku terus ingin bersamanya. Sejujurnya aku ingin menatap dalam matanya, menyusurinya hingga ke ulu hatinya. Biar aku tahu apa sebenarnya yang ada disana.
Namun kini, rasanya sulit bagiku. Tak seperti dulu, ketika tawa dan canda menghiasi hari-hari kita. Ketika segala sesuatunya dirasa biasa saja. Mungkin saat itu kau belum tahu bahwa aku tak sendiri.
”Sejak kapan kamu bersama reva?” tatapannya jauh kedepan, sedang aku berada disampingnya.
”Dari mana kamu tahu soal itu” aku masih coba mengelak.
”Tidak terlalu penting sih, darimana aku
tahu”
”Sudah sejak lama, sebelum aku mengenalmu”
”Selama itu kah?”
”Ya, Bagaimana menurutmu?”
”Apaa?”
”Aku dan Reva”
”Serasi, sepertinya kalian cocok”
Pernyataaan yang datar itu terlempar dari bibirnya yang indah. Dengan tatapan yang sambil lalu kearah ku kemudian pandangannya terlempar ke antah berantah.
”Hampir semua orang bilang begitu,
Nov”
“Lalu kenapa?, bagus dong“
“Kenapa? Kamu bertanya kenapa?,sedang kamu sendiri tak pernah jujur pada dirimu sendiri“
“Apa maksudmu“
“Novi, aku disini, disampingmu, aku
bicara padamu, tatap aku“ Aku meraih pundaknya. Namun dia menunduk dan memberontak. Dia malah meninggalkanku beberapa langkah. Aku membiarkannya, sepertinya dia butuh ketenangan, begitu juga aku. Aku tak beranjak dari tempatku, seperti ada yang bergejolak dalam jiwaku, aku menarik napas dalam-dalam, aroma malam yang sunyi merasuk kedalam paru-paru, berhembus keseluruh aliran darahku.
Kemudian Hening.

Selasa, 04 Oktober 2011

Menanti Diujung Senja



Dibelakangku terdengar suara langkah kaki yag semakin mendekat. Aku seperti mengenali ritme langkah kaki itu, namun aku tak menoleh. Karena memang bukan dia yang aku tunggu.
"Dia datang?" dengan nada datar dia bertanya.
"Senja kali ini, kulewati sendiri" aku tak menoleh sedikitpun. Bulatan jingga yang terpampang dihadapanku sudah hampir habis tenggelam oleh air asin yang menari memancarkan bias sinarnya.
"Terkadang, kita memang harus menunggu lebih lama agar sesuatunya menjadi indah... " Sosok itu telah berada disampingku dan menepuk pundakku, sepertinya dia sedang menguatkan aku.
"tapi... "
"tapi terkadang kita harus berlari, agar keindahan itu tak terlewatkan "Dhani melanjutkan kata-katanya tanpa memberi aku kesempatan untuk bicara.
...

=============================
(a Cerpen dedicated for Gerakan 30 Hari Menulis)

Sumber Gambar: Koleksi Pribadi (Lokasi: Karimun Jawa / Dambil ketika Melakukan Perjalanan dalam Program Aku Cinta Indonesia detik.com)

Minggu, 02 Oktober 2011

Cinta Dalam Selembar Batik Keraton [part 1]

Bias jingga dilangit sore itu perlahan mulai pudar, digantikan dengan nyala lampu-lampu jalan yang agak muram karena mungkin telah lelah terus berada disana, sementara aku sudah hampir 20 menit berdiri diantara orang-orang yang tengah menanti. Ya, menanti aku dan semua orang yang berdiri di halte ini tengah menantikan kedatangan bus yang akan mengantarkan kami munuju terminal pulogadung.
Beberapa bus sudah berhenti dan kemudian melaju. Tapi aku belum berkesempatan untuk menumpangi salah satu bus itu, jarak ku masih terlalu jauh. Tiap bus berhenti, aku dan semua yang berdiri disana berkesempatan maju sekitar 5meter sebelum akhirnya dapat naik kedalam bus.
Hawa yang panas perlshan merasuk kedalam tubuh dan memaksa cairan-cairan dalam tubuh terdorong keluar melalui pori-pori. Disaat seperti ini, penampilan mungkin terabaikan. Batik kraton yang ku kenakan tak lagi licin, parfum yang tadi pagi aku semprotkan kini telah pudar bercampur keringat debu dan aroma sangit knalpot bajaj dan kopaja. Batik ini baru aku beli beberapa hari yang lalu, dan ini adalah satu-satunya baju batik yang aku miliki. Dan ini sangat istimewa, meski saat itu aku tak pernah berniat untuk membelinya. Namun sekarang aku seperti terhipnotis oleh motif-motif yang kini tengah aku kenakan...
teeet,,, besssss,,, Sebuah bus biru berhenti tepat dihadapanku, dan perlahan pintunya terbuka.
***
...continued...

Directory Kata

blog search directory Society Blogs