Kamis, 05 April 2012

Munajat Sang "Pungguk yang Merindukan Bulan"



Aku memang tak sempurna,
Jiwaku mungkin terluka oleh dosa,
Qalbuku keruh dalam gemuruh langkah tak terarah,
Dalam pendangan kelam tak bertujuan, pada setiap hela napas yang terlewatkan

Walau sudah terlalu dalam aku tenggelam, terjerembab dalam lembah hitam nan kelam
Tapi aku masih punya harapan, aku punya masa depan
Aku punya hak untuk menentukan setiap langkahku
Meski jiwaku terkoyak,
Walau Qalbuku  menghitam,

Aku merindukan secercah cahaya terang dalam gelapku,
Agar bisa membimbingku meniti langkah baruku,

Mungkin terlalu hina bagiku untuk meindukan dia,
Dia yang wajahnya selalu berseri,
Dia yang selalu terjaga di sepertiga malam,

Maka pantaskanlah aku yang hina untuk dia yang sempurna,
Duhai hening malam, bangkitkanlah ragaku pada  gelap dan sunyimu
Izinkan aku terjaga pada setiap sepertiga gelapmu
Biarkan aku bermunajat dalam dingin yang menusuk Qalbuku
Wahai fajar, usiklah aku dari lelapku
Kau mentari yang tengah meninggi, biarkan aku bersimpuh

Wahai ALLAH Tuhan ku, pijarkanlah cahaya dalam Qalbuku
Izinkan aku mencintainya karenaMU,
Tanamkanlah Rindu dalam hatinya untuk ku,
Pekenankan lah aku menjadi Imam bagi dia yang sempurna

ALLAH Tuhanku, Perkenankan permohonanku,

Aku memang tak sempurna,
Tapi aku akan berusaha,

=================

Sumber Gambar: harrymahathir.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan jejak dengan berkomentar

Directory Kata

blog search directory Society Blogs